Testimoni Kontak Kami

Demurrage: Pahami Denda Saat Akan Ekspor-Impor Barang

Demurrage: Pahami Denda Saat Akan Ekspor-Impor Barang

Demurrage adalah tarif atau denda yang harus dibayar oleh penerima atau pengirim kargo akibat keterlambatan pengembalian peti kemas yang masih berada di pelabuhan setelah melewati batas waktu yang ditentukan. Biaya ini muncul karena perusahaan pelayaran mengalami kerugian ketika peti kemas tertahan lebih lama dari yang dijadwalkan.

Dalam bisnis ekspor-impor, penggunaan peti kemas memiliki jangka waktu tertentu yang telah disepakati sebelumnya. Jika melebihi waktu tersebut, pihak penyewa akan dikenakan denda sesuai dengan ketentuan perusahaan pelayaran. Oleh karena itu, penting untuk memahami mekanisme ini guna menghindari biaya tambahan yang tidak perlu.

Jangka Waktu Demurrage di Pelabuhan

Setiap perusahaan pelayaran memiliki kebijakan yang berbeda terkait jangka waktu penggunaan peti kemas di pelabuhan. Umumnya, diberikan waktu antara 7 hingga 10 hari untuk bongkar muat sejak kapal tiba di pelabuhan. Jika dalam periode ini peti kemas tidak dikembalikan dalam keadaan kosong, maka denda demurrage akan mulai dihitung.

Pada beberapa kasus, perusahaan pelayaran dapat memberikan masa tenggang yang lebih panjang, misalnya hingga 21 hari, terutama jika barang yang dikirim memerlukan proses administrasi tambahan atau inspeksi khusus sebelum dapat dibongkar.

Penyebab Denda Demurrage

Beberapa faktor yang dapat menyebabkan terjadinya demurrage antara lain:

  1. Proses administrasi yang lambat – Dokumen kepabeanan yang belum selesai dapat menghambat pengambilan peti kemas.

  2. Kepadatan di pelabuhan – Lonjakan arus barang dapat menyebabkan keterlambatan dalam proses bongkar muat.

  3. Keterlambatan transportasi darat – Kendala dalam pengangkutan barang dari atau ke pelabuhan dapat memperpanjang durasi penggunaan peti kemas.

  4. Ketidaksepakatan dalam kontrak pengiriman – Perubahan jadwal atau kesalahan koordinasi dengan perusahaan pelayaran dapat mengakibatkan keterlambatan.

  5. Cuaca buruk – Kondisi cuaca ekstrem bisa memperlambat aktivitas bongkar muat di pelabuhan.

Cara Mencegah Denda Demurrage

Untuk menghindari biaya demurrage yang tidak diinginkan, berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan:

  1. Meningkatkan Efisiensi Manajemen Logistik

    • Gunakan sistem pemantauan real-time untuk memantau pergerakan barang.

    • Hindari proses birokrasi yang berbelit sehingga dokumen bisa diproses lebih cepat.

  2. Menandatangani Kontrak yang Jelas dan Menguntungkan

    • Pastikan kesepakatan dengan perusahaan pelayaran mencantumkan masa tenggang yang cukup.

    • Lakukan negosiasi yang menguntungkan terkait biaya denda jika terjadi keterlambatan yang tidak bisa dihindari.

  3. Mengoptimalkan Standar Operasional Prosedur (SOP)

    • Pastikan semua pihak yang terlibat dalam rantai pasokan memahami alur kerja yang efisien.

    • Gunakan prakiraan cuaca untuk memperkirakan waktu bongkar muat yang lebih akurat.

  4. Mempersiapkan Transportasi Darat yang Tepat Waktu

    • Pastikan armada transportasi darat siap untuk mengangkut barang segera setelah peti kemas tiba di pelabuhan.

Demurrage adalah aspek penting dalam pengelolaan logistik ekspor-impor yang harus dipahami dengan baik. Dengan perencanaan yang matang, manajemen yang efisien, serta pemahaman yang mendalam mengenai kebijakan pelabuhan dan perusahaan pelayaran, biaya ini dapat diminimalisir. Mengelola proses ekspor-impor dengan cerdas akan membantu bisnis tetap berjalan lancar tanpa terkena biaya tambahan yang tidak diinginkan.


INFO TERBARU! Toleransi Free Demurrage

Selama Lebaran 2025 Untuk mendukung kelancaran distribusi selama Hari Raya Idul Fitri 2025, semua pelayaran akan memberikan toleransi free demurrage.

Pastikan Anda memanfaatkan kebijakan ini agar operasional logistik tetap lancar. PT Transcon Indonesia siap membantu kelancaran pengiriman barang Anda selama masa libur Lebaran!


Penuhi Kebutuhan Kontainer Pengiriman dengan Transcon Indonesia

Dalam dunia perdagangan internasional yang terus berkembang, efisiensi dalam pengelolaan peti kemas menjadi faktor utama dalam menekan biaya logistik. Transcon Indonesia menyediakan berbagai tipe dan dimensi kontainer 20 feet dan 40 feet yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan pengiriman Anda. Hubungi sales Transcon Indonesia sekarang juga untuk mendapatkan penawaran terbaik!

Back To Articles